Orangtua yang menjadi target tidak akan ditahan jika mereka setuju untuk memvaksinasi anak-anaknya.
Hidayatullah.com—Ratusan orangtua di wilayah barat daya Pakistan telah ditangkap dan dijebloskan ke penjara, karena menolak memberikan anaknya vaksinasi polio.
Feroz Shah, seorang jurubicara pemerintah distrik di Peshawar, mengatakan 471 orang di kota dan desa sekitar telah dipenjarakan atas instruksi dari permerintah dengan tuduhan membahayakan keamanan publik.
Orangtua yang menjadi target tidak akan ditahan jika mereka setuju untuk memvaksinasi anak-anaknya, kata Shakirullah Khan, seorang polisi senior di Peshawar.
“Ini merupakan tindakan drastis pertama yang pernah diambil,” kata Shah dikutip The Guardian Senin (2/3/2015).
“Ini menunjukkan kesungguhan pemerintah dalam membasmi polio,” imbuhnya.
Bersama dengan Afghanistan dan Nigeria, Pakistan menghadapi endemi polio dan negara itu tahun lalu melaporkan banyak terjadi kasus polio. [?]
Pada bulan Januari, pemerintah menargetkan sekitar 35 juta anak di seluruh negeri mendapatkan vaksinasi. Oleh karena petugas pelaksana vaksinasi sering mendapatkan serangan dari warga yang menentang program itu, strategi keamanan baru juga telah diterapkan untuk melindungi mereka.*
Polisi bersenjata mengawal petugas pelaksana vaksinasi polio di Pakistan. |
Feroz Shah, seorang jurubicara pemerintah distrik di Peshawar, mengatakan 471 orang di kota dan desa sekitar telah dipenjarakan atas instruksi dari permerintah dengan tuduhan membahayakan keamanan publik.
Orangtua yang menjadi target tidak akan ditahan jika mereka setuju untuk memvaksinasi anak-anaknya, kata Shakirullah Khan, seorang polisi senior di Peshawar.
“Ini merupakan tindakan drastis pertama yang pernah diambil,” kata Shah dikutip The Guardian Senin (2/3/2015).
“Ini menunjukkan kesungguhan pemerintah dalam membasmi polio,” imbuhnya.
Bersama dengan Afghanistan dan Nigeria, Pakistan menghadapi endemi polio dan negara itu tahun lalu melaporkan banyak terjadi kasus polio. [?]
Pada bulan Januari, pemerintah menargetkan sekitar 35 juta anak di seluruh negeri mendapatkan vaksinasi. Oleh karena petugas pelaksana vaksinasi sering mendapatkan serangan dari warga yang menentang program itu, strategi keamanan baru juga telah diterapkan untuk melindungi mereka.*
No comments:
Post a Comment